Roy Hodgson. (Foto: Reuters)
LONDON - Pelatih Timnas Inggris, Roy Hodgson, meminta maaf terkait keputusannya tak memasukkan nama Rio Ferdinand dalam skuadnya. Terlebih, dengan pernyataan Hodgson tentang tamatnya karier Ferdinand di timnas.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hodgson memang memilih tak memanggil
bek Manchester United tersebut dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2014
melawan Polandia dan San Marino. Hodgson beralasan bahwa Ferdinand sudah
berumur dan jarang tampil bersama tim Tiga Singa.
Yang menjadi masalah adalah kabar tersebut terlanjur diketahui oleh banyak pihak, sebelum dirinya memberikan pernyataan resmi. Mantan pelatih West Bromwich Albion ini pun meminta maaf atas kekeliruan tersebut.
“Saya coba menghubungi Rio. Saya kecewat percapakan ‘liar’ tersebut menjadi berkembang ke media. Saya tak mengatakan bahwa karier Rio tamat. Saya mengakui kebodohan yang saya lakukan ini dan saya hanya bisa menyalahkan diri sendiri,” ujar Hodgson, seperti dilansir The Sun.
“Ini kesalahan yang saya buat dan saya harus meminta maaf untuk itu. Saya memang tak memilihnya dalam skuad saya,” sambungnya.
Ternyata, kabar tersebut berawal dari obrolan Hodgson dengan seorang fans di kereta bawah tanah. Hodgson memang diketahui senang bepergian dengan menggunakan subway, namun karena adanya kasus ini, ia akan lebih berhati-hati menjawab pertanyaan dari seorang fans.
“Saya memilih bepergian dengan kereta ke London, karena itu cara terbaik untuk bisa cepat menuju ke sana. Pastinya, saya juga akan berbicara dengan banyak orang di sekitar dan pertanyaan dari mereka daripada saya harus duduk terdiam,” ungkapnya.
“Kini, saya belajar dari kasus ini dan mungkin ini juga jadi pembelajaran bagi semua orang yang bertemu dengan di kereta nanti. Saya harap jangan marah saat saya menolak menjawab pertanyaan dari anda,” pungkasnya. (min)
Yang menjadi masalah adalah kabar tersebut terlanjur diketahui oleh banyak pihak, sebelum dirinya memberikan pernyataan resmi. Mantan pelatih West Bromwich Albion ini pun meminta maaf atas kekeliruan tersebut.
“Saya coba menghubungi Rio. Saya kecewat percapakan ‘liar’ tersebut menjadi berkembang ke media. Saya tak mengatakan bahwa karier Rio tamat. Saya mengakui kebodohan yang saya lakukan ini dan saya hanya bisa menyalahkan diri sendiri,” ujar Hodgson, seperti dilansir The Sun.
“Ini kesalahan yang saya buat dan saya harus meminta maaf untuk itu. Saya memang tak memilihnya dalam skuad saya,” sambungnya.
Ternyata, kabar tersebut berawal dari obrolan Hodgson dengan seorang fans di kereta bawah tanah. Hodgson memang diketahui senang bepergian dengan menggunakan subway, namun karena adanya kasus ini, ia akan lebih berhati-hati menjawab pertanyaan dari seorang fans.
“Saya memilih bepergian dengan kereta ke London, karena itu cara terbaik untuk bisa cepat menuju ke sana. Pastinya, saya juga akan berbicara dengan banyak orang di sekitar dan pertanyaan dari mereka daripada saya harus duduk terdiam,” ungkapnya.
“Kini, saya belajar dari kasus ini dan mungkin ini juga jadi pembelajaran bagi semua orang yang bertemu dengan di kereta nanti. Saya harap jangan marah saat saya menolak menjawab pertanyaan dari anda,” pungkasnya. (min)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar